Dua Mayat di Lantai 9 Kampus UNPRI
MEDAN – Dua jasad tanpa identitas ditemukan di lantai 9 Kampus Universitas Prima Indonesia (UNPRI) jalan Sampul No. 3 Sei Putih Barat Medan, Senin (11/12/2023) sekira pukul 20.30 WIB.
Penemuan diduga dua mayat tersebut sempat direkam menggunakan handphone dan beredar di WhatsApp.
Dua jasad diduga mayat tersebut sudah berada di dalam bak air berwarna biru. Kondisi keduanya tampak mulai membusuk.
Sumber video : https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid0sF759r5ir33ZQiQ5BBU7Uwkv722iTrpMMqd727bELae46M8NryLMQv88kf8YPJECl&id=100068154832467&mibextid=Nif5oz
“Ada mayat di UNPRI lantai 9,” kata perekaman video sambil menunjukkan lokasi penemuan mayat tersebut.
Informasi yang diterima, penemuan mayat pada Kamis (7/12/2023).
Setelah informasi tersebut beredar, Personel Satreskrim Polrestabes Medan mendatangi kampus UNPRI, pada Senin (11/12/2023) sekira pukul 21.00 WIB.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan, pihaknya telah mendapatkan informasi tersebut.
Saat ini petugas sedang olah TKP untuk mencari tahu soal penemuan diduga mayat tersebut.
Petugas sedang berada di lokasi untuk mengecek kebenarannya. kata Fathir kepada wartawan. Senin (11/12/2023).
“Siapa yang menghalangi penyelidikan akan kita tindak sesuai dengan prosedur hukum,” tegasnya.
Sementara itu, Humas Kampus UNPRI Medan, Devi Marlin ketika diwawancarai enggan memberikan komentar terkait video tersebut.
Menanggapi hal tersebut, kuasa hukum kampus UNPRI, Herman Brahmana, membenarkan bahwa polisi datang ke lokasi untuk meminta penggeledahan di kampus UNPRI tersebut.
Namun, pihaknya belum mengizinkan petugas kepolisian untuk melakukan penggeledahan di kampus UNPRI lantaran harus ada beberapa prosedur yang harus dilengkapi.
“Iya memang benar polisi datang terkait video itu, cuma saya minta harus sesuai prosedur. Prosedur nya itu izin dari Ketua Pengadilan Negeri Medan,” pungkasnya.
Saat disinggung soal adanya diduga 2 jenazah di kampus UNPRI ia mengaku tidak mengetahuinya.
“Saya juga nggak tau, bapak (polisi) itu yang nunjukan tadi,” pungkasnya.(*)