CUKUH BALAK – Peran generasi muda, terutama generasi Z, sangat krusial dalam melestarikan seni dan budaya di era Internet saat ini. Rasa cinta terhadap Budaya harus terus ditanamkan agar tidak tergerus oleh modernisasi. Untuk menjaga keberlangsungan Seni dan Budaya Adat Lampung. Kebandakhan Lima di Kecamatan Cukuh Balak, Limau, dan Kelumbayan, melaksanakan kegiatan Fastival Seni Budaya. Hal ini sangat penting agar generasi Muda mengetahui dan paham tentang seni dan adat istiadat suku Lampung.
Aris Muflihan, Ketua penyelenggara Festival Budaya Nyambai yang diadakan di Pekon Doh, Kecamatan Cukuh Balak, Kabupaten Tanggamus. Minggu, 4 Agustus 2024.
Menekankan pentingnya acara ini sebagai ajang silaturahmi antar Adat dan Budaya. Menurutnya, setiap Kebandakhan memiliki tradisi dan kebiasaan yang berbeda, sehingga acara ini menjadi kesempatan untuk saling mengenal dan menghargai perbedaan tersebut. Dia juga menekankan bahwa generasi milenial memiliki peran penting dalam melanjutkan tradisi ini agar tidak punah.
Amir Rahayu, perwakilan keluarga besar Mohammad Saleh Asnawi selaku donatur acara ini, juga menekankan pentingnya kebanggaan terhadap budaya lokal yang sangat beragam. Menurutnya, melestarikan budaya adalah cara untuk mencegah masuknya budaya asing yang belum tentu sesuai dengan nilai-nilai lokal. Oleh karena itu, generasi milenial harus lebih banyak belajar dan terlibat dalam melestarikan budaya, terutama budaya Lampung Pesesekh di lima kebandakhan ini.(Rd)