MEDAN – Ketua Fraksi PAN-Perindo DPRD Kota Medan, T. Bahrumsyah, minta Wali Kota Medan tak sembunyikan nama Camat dan Lurah terindikasi narkoba berdasarkan hasil tes urine yang di lakukan Pemkot Medan terhadap seluruh Camat dan Lurah se-Kota Medan.
Bahrumsyah minta, Wali Kota Medan tak sembunyikan nama Camat dan Lurah terindikasi narkoba itu menjawab wartawan di Medan, Senin (5/5/2025). “Perlu juga kiranya Wali Kota menyebut nama Camat dan Lurah terindikasi positif narkoba itu. Ini sebagai bentuk transparansi Pemkot Medan kepada masyarakat, juga sebagai pelajaran dan efek jera bagi mereka dan lainnya,” katanya.
Wali Kota Medan, sebut Bahrumsyah, harus membuka nama-nama tersebut agar masyarakat tahu siapa saja pemimpin yang tidak layak untuk di contoh. “Sama halnya seperti ketika Wali Kota Medan sidak ke kantor camat atau lurah, kan diekspose siapa Camat ataupun Lurah yang tidak masuk kantor atau tidak melayani masyarakat. Niatnya bukan untuk mempermalukan, tetapi untuk mendorong para pejabat tersebut untuk bekerja lebih serius,” ungkapnya.
Wali Kota juga, sambung Bahrumsyah, harus memberikan sanksi kepada para pejabat yang terbukti positif menggunakan narkoba. “Sanksi yang diberikan kepada pejabat yang menggunakan narkoba itu juga harus disampaikan kepada masyarakat. Jangan sampai Pemkot Medan terkesan menyembunyikan atau membela pejabatnya yang jelas-jelas salah karena terbukti menggunakan narkoba,” ujarnya.
Pemkot Medan juga, tambah Ketua DPD PAN Kota Medan itu, perlu merehabilitasi para Camat dan Lurah yang terbukti menggunakan narkoba. “Mereka itu kan korban, jadi mereka harus direhabilitasi agar bisa sembuh dan lepas dari jerat narkoba. Tentunya itu di luar sanksi yang harus diberikan Pemko Medan, bisa berupa pencopotan dari jabatannya atau sanksi lainnya,” tuturnya.
Terakhir, Bahrumsyah juga memberikan apresiasi kepada Pemko Medan yang telah menggelar kegiatan tes urine tersebut kepada para Camat dan Lurah se-Kota Medan. Dia berharap, seluruh pegawai di lingkungan Pemkot Medan, baik ASN maupun non ASN juga dapat mengikuti tes urine narkoba.
Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, mengungkapkan hasil tes urine terhadap para Camat dan Lurah se-Kota Medan. Sedikitnya, ada empat orang yang terindikasi memakai narkoba. “Kami sudah tindaklanjuti. Tapi memang status mereka masih harus dipastikan lagi melalui pendataan dan uji laboratorium ulang,” kata Rico Waas, Jumat (2/5/2025). (AR)